Pengertian Formatologi Program

Istilah formatologi merupakan bentukan dari kata format dan logi. Kata format berasal dari bahasa Inggris, “form” yang berarti (1) bentuk, (2) formulir, surat isian, dan (3) kondisi. Form dapat berarti rupa yang dapat dibedakan secara fundamental menurut realitas, pengetahuan dan seni. Rupa memiliki implikasi sudah lazim dikenal, runduk pada norma-norma atau tatanan yang berlaku. Sedangkan format adalah rupa yang sudah mempunyai ukuran-ukuran tertentu atau norma yang lazim dipakai.

Sedangkan kata logi berasal dari bahasa Latin, “logos” yang berarti ilmu. Dalam pengertian umum, ilmu adalah seperangkat pengetahuan yang bersifat obyektif, sistematis, metodik, universal, dan kebenarannya bersifat tentatif (berlaku sejauh belum digugurkan oleh penemuan lain). Suatu pengetahuan dapat disebut sebagai ilmu apabila memiliki obyek material dan obyek formal.  Obyek material untuk formatologi adalah bentuk-bentuk program siaran radio/tv baik yang disiarkan secara langsung (live) maupun tunda (recording). Sedangkan obyek formalnya adalah  jenis pendekatan yang dipakai untuk menjelaskan setiap fenomena yang terdapat dalam obyek material.

Program siaran radio/tv merupakan karya mutakhir umat manusia yang memadukan segala macam pendekatan baik filosofis, seni, estetika, edukasi, budaya,  teknologi, etik dan hukum, serta ekonomi. Oleh karena itu setiap program radio/tv yang ditayangkan sesungguhnya merupakan karya yang sangat kompleks karena merupakan perpaduan dari berbagai jenis kepentingan. Setiap program radio/tv secara otomatis mengandung nilai-nilai filosofis, seni, estetis, edukasi, budaya, teknologi, etik dan hokum, serta ekonomis. Berbagai aspek tersebut saling bertautan, atau saling mempengaruhi, dan pada akhirnya membentuk karakter yang jelas dari sebuah program. Berdasarkan pengalaman empirik, tidak banyak produser yang berhasil memadukan secara baik berbagai aspek dalam produksi sehingga karakter program yang dibuatnya lebih mencerminkan dominasi dari salah satu unsur saja.  Penonjolan pada salah satu aspek saja akan berakibat rendahnya mutu program yang diproduksi. Program siaran radio/tv yang berkualitas atau layak disebut baik manakala dapat dipertanggungjawaban secara filosofis, seni, estetika, edukasi, budaya,  etik dan hukum.

Mengingat demikian kompleksnya maka untuk dapat memahami secara baik program siaran radio/tv sebagai produk cultural yang memadukan semua aspek kehidupan menjadi bentuk seni pertunjukan dengar pandang yang melahirkan citra bergerak (moving image) diperlukan berbagai jenis pendekatan.  Sebagaimana telah disinggung sekilas di bagian depan, ada sejumlah pendekatan yang relevan untuk dikembangkan dalam studi formatologi, yaitu pendekatan filosofis, seni, estetis, edukasi, cultural, etik, hokum, dan ilmiah. Berbagai pendekatan itu pada saatnya akan diuraikan secara lebih mendalam pada bab-bab berikut guna lebih memperjelas bidang kajian formatologi program.

Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan formatologi program adalah ilmu yang mempelajari bentuk dan rupa program siaran radio/tv melalui pendekatan filosofis, seni, estetis, edukasi, cultural, etik, hukum dan ilmiah.

oleh Bpk. Ant Darmanto